Tren AI Bible Influencer telah menjadi fenomena di media sosial, memadukan kitab suci kuno dengan budaya digital modern. Kreator menggunakan alat AI seperti Google Veo 3 dan ChatGPT untuk membuat video di mana tokoh-tokoh Alkitab tampil sebagai influencer masa kini, membagikan kisah mereka dalam vlog bergaya selfie. Pendekatan inovatif ini membuat narasi keagamaan lebih menarik bagi generasi muda. Dalam artikel ini, kami akan membahas kemunculan Bible Influencer AI serta memberikan panduan langkah demi langkah untuk membuat vlog Alkitab berbasis AI Anda sendiri.

Dalam artikel ini
  1. Apa Itu AI Bible Influencer?
  2. Cara Membuat Vlog AI Bible Influencer: Panduan Langkah demi Langkah
  3. Tips Agar Video AI Bible Anda Menjadi Viral

Bagian 1: Apa Itu AI Bible Influencer?

1.1 Definisi AI Bible Influencer

Tren "AI Bible Influencer" adalah fenomena kreatif yang menggunakan kecerdasan buatan untuk membayangkan kembali tokoh-tokoh Alkitab sebagai influencer media sosial atau vlogger masa kini. Video-video ini menampilkan tokoh-tokoh terkenal seperti Nuh, Daud, dan Daniel yang merekam konten ala selfie atau menceritakan momen-momen terkenal mereka melalui ponsel, sering kali menggunakan bahasa gaul dan humor zaman sekarang.

Tren ini semakin meningkat pada tahun 2025, terutama setelah peluncuran alat video AI canggih seperti Google Veo 3. Alat-alat ini memungkinkan kreator untuk membuat video sinematik berkualitas tinggi dengan cepat dan terjangkau. Sebagai contoh, pembuat film PJ Accetturo menggunakan ChatGPT untuk penulisan skrip dan Veo 3 untuk pembuatan video, menghasilkan klip yang mendapatkan jutaan penayangan dalam hitungan jam.

ai bible influencer

Salah satu akun pertama yang mempopulerkan gaya ini adalah The AI Bible, yang mulai memposting gambar Alkitab buatan AI di platform seperti TikTok, Instagram, dan YouTube sejak tahun 2023. Pada awal 2025, tren ini berkembang menjadi vlog “Bible Influencer” yang sesungguhnya, memicu keterlibatan luas di seluruh internet.

Meskipun beberapa kritikus menganggap penggambaran ini kurang hormat, banyak yang mengapresiasi cara segar, lucu, dan relevan dalam menghidupkan kisah-kisah kuno. Secara keseluruhan, tren AI Bible Influencer mewakili persimpangan menarik antara teknologi, agama, dan budaya pop.

1.2 Dimana Tren Ini Menjadi Viral

TikTok tetap menjadi platform utama penggerak tren AI Bible Influencer, dengan sekitar 78% dari semua konten viral. Namun, kreator top juga menggunakan strategi multiplatform untuk memaksimalkan jangkauan:

ai bible trend on tiktok

  • YouTube Shorts:Ideal untuk versi video yang diperpanjang (2–3 menit), sering kali mencakup komentar teologis atau konteks historis.
  • Instagram Reels:Berfokus pada konsistensi visual dan daya tarik estetika, sering kali ditingkatkan dengan alat AI seperti Shai Creative untuk penyesuaian warna.
  • X (Twitter):Digunakan untuk wawasan di balik layar, berbagi secara cepat, dan terlibat dalam diskusi teologis yang dipicu oleh video.

Kehadiran lintas platform membantu kreator membangun audiens yang lebih luas sambil menyesuaikan dengan preferensi pengguna yang berbeda.

1.3 Jenis Video Influencer Alkitab AI

Konten influencer Alkitab AI biasanya mencakup beberapa format yang berbeda, masing-masing dirancang untuk melibatkan pemirsa melalui teknik penceritaan digital yang sudah dikenal:

  1. Vlog Sudut Pandang Orang Pertama:Tokoh-tokoh Alkitab berbicara langsung ke kamera, sering menggunakan bahasa gaul dan ekspresi modern. Misalnya, Daud mungkin berkata, “Yo fam, Goliath bakal kena canceled!”
  2. Hibridisasi Budaya:Naskah menggabungkan bahasa Inggris King James tradisional dengan slang Gen Z, menawarkan perpaduan unik antara gaya bahasa lama dan baru.
  3. Realisme Sinematik:Dengan alat seperti Veo 3, kreator dapat menghasilkan gambaran realistis tentang mukjizat dan peristiwa, seperti Yunus di dalam perut ikan paus atau Musa membelah Laut Merah, dengan detail visual yang menakjubkan.

Jenis video ini bertujuan membuat narasi keagamaan menjadi mudah diakses, menghibur, dan menarik secara visual bagi penonton modern.

Bagian 2: Cara Membuat Vlog AI Bible Influencer: Panduan Langkah demi Langkah

Tren viral "Bible Influencer AI" telah menarik jutaan penonton dengan menggambarkan tokoh-tokoh Alkitab sebagai influencer zaman modern melaluivideo yang dihasilkan AI. Pembuat film seperti PJ Accetturo telah menunjukkan alur kerja sederhana namun efektif yang menggabungkan penulisan naskah ChatGPT dengan pembuatan video Google Veo 3. Berikut adalah rincian detail dari proses yang telah terbukti ini.

  • Skrip Dasar: Hasilkan skrip yang relevan dan ringkas dengan ChatGPT atau AI serupa.
  • Daftar Pengambilan Gambar: Kembangkan skrip menjadi deskripsi adegan visual dan audio yang detail.
  • Pembuatan Video Veo 3: Tempelkan daftar pengambilan gambar ke Veo 3, hasilkan klip, dan pilih favorit Anda.
  • Pascaproduksi: Edit klip di editor video, tambahkan suara, teks, dan finalisasi.

how to make an ai bible influencer vlog

Langkah 1: Tulis Skrip Dasar dengan ChatGPT (atau Gemini/Grok)

Mulailah dengan membuat skrip ringkas yang menangkap nada dan pesan dari Video influencer Alkitab. Gunakan model bahasa AI seperti ChatGPT untuk menghasilkan dialog yang memadukan tema Alkitab dengan bahasa gaul atau humor masa kini, sehingga konten menjadi relevan bagi audiens saat ini.

how to make an ai bible influencer vlog step1

Contoh prompt:

“Tulislah naskah vlog 45 detik dari sudut pandang Yunus di dalam perut ikan paus. Gunakan bahasa gaul Gen Z, sertakan 2 lelucon tentang biologi laut, dan akhiri dengan refleksi yang penuh harapan.”

Hasilnya mungkin berupa Yunus yang dengan lucu meminta maaf kepada ikan paus dan para pelaut, memberikan nuansa segar dan informal pada kisah kuno tersebut.

Tips:

  • Buatlah naskah singkat (30-60 detik) untuk format media sosial seperti TikTok atau Instagram Reels.

  • Gunakan bahasa gaul modern dengan hati-hati agar tetap menghormati narasi Alkitab.

  • Tinjau dan sesuaikan naskah untuk akurasi teologis dan nada yang tepat.

Langkah 2: Kembangkan Naskah Menjadi Daftar Pengambilan Gambar Menggunakan Prompt Terstruktur

Setelah Anda memiliki naskah, langkah selanjutnya adalah memecahnya menjadi daftar pengambilan gambar yang rinci, yang menggambarkan setiap adegan secara visual dan auditif. Ini membantu Veo 3 memahami dengan jelas apa yang harus dihasilkan.

Contoh struktur prompt daftar pengambilan gambar:

“Buat video dengan gaya handheld selfie sinematik yang menampilkan pria Timur Tengah berusia 30-an yang tampak letih, berambut basah dan memakai jubah yang tercabik di dalam perut paus. Dinding bergelombang berdenyut dengan cahaya biru-hijau samar. Air menetes di latar belakang. Pria tersebut memegang kamera dekat, diterangi cahaya lembut, berbicara dengan aksen pedesaan...”

Sertakan detail tentang:

  • Penampilan dan ekspresi karakter

  • Pencahayaan dan suasana (misal, cahaya bioluminesensi redup)

  • Sudut dan gerakan kamera (misal, sudut selfie, sedikit menghadap ke atas)

  • Suara latar (misal, tetesan air, suara gemuruh paus)

  • Nada emosional (misalnya, lelah, malu)

Pendekatan terstruktur ini memastikan generator video AI menghasilkan adegan sinematik yang koheren dan sesuai dengan naskah Anda.

Langkah 3: Tempelkan Daftar Shot ke Veo 3 dan Pilih Adegan Favorit Anda

Setelah daftar shot Anda siap, tempelkan keGoogle Veo 3untuk menghasilkan klip video.

how to make an ai bible influencer vlog step2

Tips menggunakan Veo 3:

  • Gunakan model kualitas tertinggi untuk hasil yang fotorealistik.

  • Aktifkan fitur audio eksperimental untuk menambahkan suara ambient secara otomatis.

  • Pilih frame rate 24fps dengan simulasi kamera genggam untuk nuansa autentik.

  • Hasilkan beberapa variasi dan pilih klip terbaik yang sesuai dengan visi Anda.

  • Pantau penggunaan kredit Anda (sekitar $100 dapat menghasilkan satu video penuh).

Kreator seperti PJ Accetturo melaporkan bahwa langkah ini, dikombinasikan dengan penulisan skrip yang baik, dapat menghasilkan video viral dengan jutaan penonton.

Langkah 4: Edit Klip yang Dihasilkan di Media.io Video Editor (Final Cut, CapCut, dll.)

Setelah menghasilkan rekaman mentah Anda, impor klip tersebut ke Media.io video editor untuk penyempurnaan akhir.

how to make an ai bible influencer vlog step4

Tips editing:

  • Potong klip untuk menjaga tempo dan keterlibatan penonton.

  • Tambahkan suara trending atau audio original (misalnya, “original sound – HolyVlogsz”) untuk memaksimalkan algoritma platform.

  • Tambahkan teks overlay atau keterangan untuk menyoroti momen-momen penting.

  • Gunakan penyesuaian warna untuk meningkatkan suasana dan konsistensi.

  • Tambahkan ajakan interaksi seperti “Komentar AMIN untuk konten Esther lainnya!” di akhir.

Alat seperti editor video AI dari media.io dapat mempermudah langkah ini dengan menawarkan antarmuka yang mudah digunakan dan fitur penyuntingan berbasis AI.

Bagian 3: Tips Agar Video Alkitab AI Anda Menjadi Viral

1. Fokus pada Karakter dan Momen yang Relatable

Pilih kisah yang menyentuh secara emosional atau lucu—seperti Petrus menyangkal Yesus atau Yusuf menafsirkan mimpi.

2. Gunakan Humor Secara Strategis

Gabungkan iman dengan kesenangan tanpa melewati batas ketidakhormatan. Ungkapan seperti “Tuhan akan menunjukkan kuasanya pada orang Filistin ini” merupakan keseimbangan yang baik.

3. Tambahkan Kualitas Sinematik

Visual resolusi tinggi yang dibuat dengan Veo 3 atau Media.io AI Video Generator secara signifikan meningkatkan kemungkinan untuk dibagikan.

4. Optimalkan untuk Algoritme Platform

Gunakan trek audio tren, tagar, dan thumbnail dengan teks tebal untuk menarik perhatian di TikTok dan Reels.

5. Libatkan Penonton Secara Langsung

Akhiri video dengan ajakan bertindak seperti “Suka jika kamu siap untuk konten surgawi berikutnya!” atau “Tag temanmu yang membutuhkan pesan ini.”

6. Unggah Secara Konsisten

Bangun merek seputar karakter Alkitab AI Anda. Rilis episode mingguan yang menampilkan berbagai tokoh alkitabiah.

Kesimpulan

Tren AI Bible Influencer sedang mengubah cara kisah-kisah religius dibagikan dan dikonsumsi secara online. Dengan menggabungkan alat AI yang kuat seperti Google Veo 3 dan ChatGPT dengan penceritaan kreatif, siapa pun dapat membawa narasi kuno ke era digital. Baik Anda seorang kreator konten, pendidik, atau sekadar seseorang yang antusias dengan iman dan teknologi, tren ini menawarkan cara baru dan menarik untuk terhubung dengan audiens di seluruh dunia.

Pertanyaan Umum

Q1: Apa itu AI Bible Influencer?

AI Bible Influencer adalah representasi digital dari tokoh Alkitab yang ditampilkan sebagai vlogger atau influencer media sosial masa kini, sering kali menggunakan alat AI seperti Google Veo 3 dan ChatGPT.

Q2: Platform mana saja yang mendukung konten AI Bible Influencer?

TikTok memimpin tren ini, namun YouTube Shorts, Instagram Reels, dan X (sebelumnya Twitter) juga populer untuk menjangkau audiens yang beragam.

Q3: Alat apa yang saya perlukan untuk membuat vlog Alkitab berbasis AI?

Alat penting meliputi Google Veo 3 untuk pembuatan video, ChatGPT untuk menulis naskah, dan Media.io AI Video/Image Generator untuk visualisasi adegan dan pengeditan.

Q4: Apakah video AI Bible dapat bersifat edukatif?

Ya! Banyak kreator memasukkan wawasan teologis, fakta sejarah, dan pelajaran moral ke dalam video mereka, membuatnya menghibur sekaligus informatif.

Q5: Apakah ada kekhawatiran etis terkait video AI Bible Influencer?

Beberapa orang Kristen mungkin merasa bahwa beberapa penggambaran kurang menghormati. Penting untuk tetap menjaga nada yang sopan dan memastikan akurasi teologis saat membuat konten.

Manuel Gonzalez
Manuel Gonzalez Jul 21, 25
Share article:
media.io

Pembuat Video AI

Buat video dari teks atau gambar dengan mudah

Mulai Buat